Selasa, 28 Mei 2013

KEAJAIBAN AIR


 Dr. Masaru Emoto dari Universitas Yokohama Jepang dengan tekun melakukan penelitian tentang perilaku air, ia telah memulai penelitian terhadap kristal air ini dan mempublikasikan hasil penelitiannya yang sangat menarik pada dunia.
Kristal air secara alami terbentuk pada saat turunnya hujan salju, umumnya berbentuk segi lima atau enam dengan variasi bentuk pada masing-masing ujungnya. Yang mengherankan, formasi kristal air dapat berupa bentuk yang sangat rumit dan simetris.
Dr Emoto memulai penelitiannya dengan air murni dari mata air di Pulau Honshu yang didoakan secara agama Shinto, lalu didinginkan sampai -5o C di laboratorium, lantas difoto dengan mikroskop elektron dengan kamera kecepatan tinggi. Ternyata molekul air membentuk kristal segi enam yang indah. Percobaan diulangi dengan membacakan kata, “Arigato (terima kasih dalam bahasa Jepang)” di depan botol air tadi. Kristal kembali membentuk sangat indah. Lalu dicoba dengan menghadapkan tulisan huruf Jepang, “Arigato”. Selanjutnya ia juga mencoba hal serupa dengan berbagai bahasa yang berbeda, “danke” (Jerman), “thank you” (Inggris), “terimakasih” (Indonesia) maka akan membentuk kristal yang berbeda namun memiliki keindahan yang serupa. Selanjutnya ditunjukkan kata “setan”, kristal berbentuk buruk. Bila dipapar kata “I hate you” maka kristal air tidak akan terbentuk atau rusak. Diputarkan musik Symphony Mozart, kristal muncul berbentuk bunga. Ketika musik heavy metal diperdengarkan, kristal hancur.
Selanjutnya ia mengambil beberapa sampel air, antara lain air ledeng, air sungai dan air pegunungan kemudian membekukannya dan mulai memfoto kristal air yang terbentuk. Memoto kristal air bukanlah hal yang mudah, karena begitu keluar dari pendingin, kristal akan segera meleleh. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa kristal air dari tempat terlindung seperti danau, sungai dan mata air dapat membentuk kristal air yang sempurna, sementara air ledeng menghasilkan kristal yang pecah atau tidak sempurna.
Selanjutnya, ketika 500 orang berkonsentrasi memusatkan pesan “peace” di depan sebotol air, kristal air tadi mengembang bercabang-cabang dengan indahnya. Dan ketika dicoba dibacakan doa Islam, kristal bersegi enam dengan lima cabang daun muncul berkilauan. Subhanallah. Dr. Emoto akhirnya berkeliling dunia melakukan percobaan dengan air di Swiss, Berlin, Prancis, Palestina, dan ia kemudian diundang ke Markas Besar PBB di New York untuk mempresentasikan temuannya pada bulan Maret 2005 lalu. Ternyata air bisa “mendengar” kata-kata, bisa “membaca” tulisan, dan bisa “mengerti” pesan. Dalam bukunya The Hidden Message in Water, Dr.Masaru Emoto menguraikan bahwa air bersifat bisa merekam pesan, seperti pita magnetik atau compact disk.
Semakin kuat konsentrasi pemberi pesan, semakin dalam pesan tercetak di air. Air bisa mentransfer pesan tadi melalui molekul air yang lain. Barangkali temuan ini bisa menjelaskan, kenapa air putih yang didoakan bisa menyembuhkan si sakit. Dulu ini kita anggap musyrik, atau paling sedikit kita anggap sekadar sugesti, tetapi ternyata molekul air itu menangkap pesan doa kesembuhan, menyimpannya, lalu vibrasinya merambat kepada molekul air lain yang ada di tubuh si sakit.
Tubuh manusia memang 75% terdiri atas air. Otak 74,5% air. Darah 82% air. Tulang yang keras pun mengandung 22% air. Air putih galon di rumah, bisa setiap hari didoakan dengan khusyu kepada Allah, agar anak yang meminumnya saleh, sehat, dan cerdas, dan agar suami/istri yang meminum tetap setia. Air tadi akan berproses di tubuh meneruskan pesan kepada air di otak dan pembuluh darah. Dengan izin Allah, pesan tadi akan dilaksanakan tubuh tanpa kita sadari. Bila air minum di suatu kota didoakan dengan serius untuk kesalehan, insya Allah semua penduduk yang meminumnya akan menjadi baik dan tidak beringas. Rasulullah saw. bersabda, “Zamzam lima syuriba lahu”, “Air zamzam akan melaksanakan pesan dan niat yang meminumnya”. Barangsiapa minum supaya kenyang, dia akan kenyang. Barangsiapa minum untuk menyembuhkan sakit, dia akan sembuh. Subhanallah … Pantaslah air zamzam begitu berkhasiat karena dia menyimpan pesan doa jutaan manusia selama ribuan tahun sejak Nabi Ibrahim a.s.
Bila kita renungkan berpuluh ayat Al Quran tentang air, kita akan tersentak bahwa Allah rupanya selalu menarik perhatian kita kepada air. Bahwa air tidak sekadar benda mati. Dia menyimpan kekuatan, daya rekam, daya penyembuh, dan sifat-sifat aneh lagi yang menunggu disingkap manusia. Islam adalah agama yang paling melekat dengan air. Shalat wajib perlu air wudhu 5 kali sehari. Habis bercampur, suami istri wajib mandi. Mati pun wajib dimandikan. Tidak ada agama lain yang menyuruh memandikan jenazah, malahan ada yang dibakar. Tetapi kita belum melakukan zikir air. Kita masih perlakukan air tanpa respek. Kita buang secara mubazir, bahkan kita cemari.
Suatu ketika bila ditunjukkan “rupa air yang cantik dan bercahaya” molekul molekul tersusun secara apik, seperti berlian bersegi segi, bersinar, berwarna warni melebihi 12 warna.
Ketika dicoba dibacakan doa Islam, kristal bersegi enam dengan lima cabang daun muncul berkilauan.
Ketika diputarkan musik symphony Mozart, kristal muncul berbentuk bunga.
Kristal air ini saat didengarkan lagu ‘heavy metal ,Kristal akan hancur
Selanjutnya ditunjukkan kata ”malaikat” : terbentuk rantai dg kristal hexagonal yg indah (gambar kiri) dan ketika ditunjukan kata “setan”, kristal berbentuk buruk dg bola api ditengah (gambar kanan).

Kristal air zam -zam
Ketika dibacakan surah Al-Fatihah, Solawat dan Ayat Kursi.
Banyak hadit dan ayat Al-Quran, yang menceritakan fenomena ini. Air juga makluk Allah yang bernyawa dan dengan ijin Allah ia mampu menyembuhkan atau memudaratkan seseorang karena dalam islam ada kaedah kaedah tertentu yang mengunakan air untuk berikhtiar mengobati penyakit. Salah satunya dengan jampi seperti yang pernah di amalkan Rosulullah, dan di ikuti ulama ulama islam lainnya.lanjutkan kajian kehidupan ini berdasarkan Al Quran dan hadist.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar