PERTOLONGAN ALLOH SWT
SANGAT DEKAT
Pada suatu
hari hujan cukup lebat melanda kota. Semua warga mengungsi menyelamatkan
dirinya kecuali seorang ustadz dengan penuh keyakinan Allah akan menyelamatkan
dirinya bila tetap tinggal di masjid, disetiap detiknya dia memohon kepada
Allah SWT, sementara banjir sudah menggenangi teras masjid.
Sebuah perahu hendak menyelamatkan,
mengevakuasi ustadz itu tetapi ditolaknya dan berkata, "Terima kasih saya
akan tetap bertahan dimasjid ini."
Hujan semakin lebat, banjir semakin
tinggi dan datanglah perahu kedua hendak menolong ustadz tetapi ditolak lagi,
"Terima kasih, saya percaya Allah akan tetap menolong saya."
Hujan tak kunjung berhenti sehingga
keadaan sudah sangat gawat tetapi datang perahu ketiga, ustadz tak juga mau
dievakuasi, "Allah pasti menolong saya, jadi saya akan tetap
disini.". Akhirnya banjir itu menenggelamkan masjid dan ustadz tak lagi
terselamatkan. Dihadapan Allah, sang ustadz protes kepada Allah. "Ya
Allah, saya adalah hambaMu yang beriman kepadaMu tetapi Engkau kenapa tidak
menyelamatkan aku dari banjir? Kenapa Engkau membiarkan saya menderita Ya
Allah?"
Allah kemudian menjawab, "Bukankah AKU telah mengirimkan tiga perahu untuk menyelamatkan dirimu?"
Pesan kisah diatas bahwa hadirnya pertolongan Allah kepada diri kita seringkali kita tidak pahami. Kita sudah curhat, berkeluh kesah kepada Allah, kita merasa doa kita tidak dikabulkan, masalah kita malah semakin berat ,seolah Allah tidak sayang kepada kita lagi. Padahal pertolongan Allah senantiasa hadir dengan cara yang tidak kita sadari dan tak terbatas. Bisa jadi hadirnya pertolongan Allah itu dalam bentuk yang kita dianggap positip seperti nasehat, bantuan, kesehatan,dapat senyuman serta pujian,atau yang dianggap tak menyenangkan dan mendatangkan duka mendalam ,misalnya kehilangan (agar selalu waspada dan hati-hati),teguran dari teman saat salah, tak tergapai yang diinginkan, tangisan sedih (karena ada tangis bahagia) , belum tentu sesuatu yang dicinta berakhir bahagia dan belum tentu barang yang dibenci melukai hati. atau dalam bentuk yang pelik,lembut dan abstrak yang tak mudah dipahami.
Ketika kita sekarang sedang
dirundung masalah, Apakah kita sudah cukup peka terhadap hadirnya pertolongan
Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang ada dihadapan kita? Ataukah justru kita
mengabaikannya? Padahal pertolongan Allah itu sangat dekat, sebagaimana firman
Allah :
"Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu sangat dekat." (QS. al-Baqarah: 214)
Qur’an menyebutkan sesungguhnya Allah sangat dekat dgn kita, ‘katakan ya Muhammad apabila hambaKU apabila hambaku bertanya tentang AKU sesungguhnya AKU sangat dekat, bahkan AKU lebih dekat dari pada urat leher hambaKU’ demikian statement Allah. Namun seringkali kita tak pernah sadar mengenai kedekatan kita dgn Allah. Pernah suatu ketika, seseorang krn suatu hal tertentu sowan ke seorang Ulama untuk minta doa, padahal rumah Ulama tsb sangat jauh…eh begitu tiba, kyai tsb sedang pergi, lemaslah si pencari doa itu. Padahal bila dia sadari, ada yg lebih dekat dgn dia, DIAlah ALLAH Swt.Robb (Pemelihara)kita semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar